- Strategi dan Kebijakan Pengelolaan DAS Berbasis Masyarakat untuk Mendukung Pembangunan Berkelanjutan
- Benang Kusut Tata Ruang, Hulu Bencana Banjir dan Longsor
- Nilai Properti di Daerah Terdampak Banjir Turun 20 Persen
- Langgar Tata Ruang, Bencana Banjir dan Longsor Pun Berulang
- Pelanggaran Tata Ruang di DAS Berisiko Tinggi
DAS di Wilayah Sumatera
![](https://konservasidas.fkt.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/1079/2018/05/das-sumatera-1-563x353.jpg)
Wilayah Sumatera memiliki daerah aliran sungai (DAS) sejumlah 3.459. DAS yang ada di wilayah Sumatera sebagian besar terdistribusi pada wilayah kepulauan (86,9% ~ 3.006 DAS) dan sebagian lagi berada di wilayah daratan utama (13,3% ~ 461 DAS). Sejumlah DAS yang ada di wilayah Sumatera dikelola oleh 11 Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) yaitu sebagai berikut :
- BPDAS Agam Kuantan mengelola sejumlah 384 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Sumatera Barat
- BPDAS Asahan Barumun mengelola sejumlah 183 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Sumatera Utara
- BPDAS Batanghari mengelola sejumlah 24 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Jambi – Sumatera Barat
- BPDAS Baturusa Cerucuk mengelola sejumlah 433 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Bangka Belitung
- BPDAS Indragiri Rokan mengelola sejumlah 84 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara
- BPDAS Kepri mengelola sejumlah 1.683 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Kepulauan Riau
- BPDAS Ketahun mengelola sejumlah 86 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Bengkulu
- BPDAS Krueng Aceh mengelola sejumlah 236 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Aceh
- BPDAS Musi mengelola sejumlah 16 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Sumatera Selatan & Jambi
- BPDAS Wampu Sei Ular mengelola sejumlah 45 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Sumatera Utara & Aceh
- BPDAS Way Seputih Sekampung mengelola sejumlah 285 DAS dengan wilayah kerja Provinsi Lampung & Sumatera Selatan.
Distribusi Daerah Aliran Sungai pada wilayah Sumatera disajikan pada peta berikut
[mohon bersabar dalam menunggu peta terload 🙂 ]
Part 1 : bagian utara
Part 2 : bagian selatan
Sumber peta : Direktorat Inventarisasi dan Pemantauan Sumber Daya Hutan