DAS Kao Halmahera Utara, Minimarket Bencana Sumberdaya Air

DAS Kao Halmahera Utara, Minimarket Bencana Sumberdaya Air

Wilayah Halmahera Utara termasuk wilayah yang memiliki potensi besar khususnya sumberdaya air sehingga saat ini dijadikan kawasan wilayah pengembangan strategis (WPS) nasional. Sejalan dengan pencapaian target program SDGs, wilayah Halmahera Utara mempunyai target mencukupi kebutuhan air bersih sebesar 100% pada tahun 2030. Seiring dengan munculnya perubahan iklim global yang masih menjadi isu hangat saat ini, wilayah Halmahera Utara menjadi salah satu wilayah terdampak dari perubahan tersebut. Dampak yang dirasakan antara lain perubahan curah hujan, peningkatan…

Baca selanjutnya

Peran Penting Integrasi Stakeholder dalam Pengelolaan DAS Bengawan Solo

Peran Penting Integrasi Stakeholder dalam Pengelolaan  DAS Bengawan Solo

Tidak dapat dipungkiri bahwa DAS Bengawan Solo masih menghadapi permasalahan yang komplek hingga saat ini. Jumlah penduduk yang padat serta ketidakserasian penataan ruang menjadi salah satu akar pemicu permasalahan. Orientasi penataan lahan yang dilakukan masih belum berdasarkan perlindungan lingkungan, namun masih pada batas administrasi wilayah. Ketidakserasian penataan ruang juga akan berpotensi mempercepat degradasi sumberdaya pada kawasan DAS serta memicu terjadinya bencana. Tumpang tindih kepentingan akan selalu terjadi apabila pemanfaatan lahan masih belum memperhatikan kesesuaian fisik…

Baca selanjutnya

Kerentanan Hidrologis pada Daerah Hulu DAS

Kerentanan Hidrologis pada Daerah Hulu DAS

Pemerintah Pemerintah Indonesia telah menetapkan 108 DAS Prioritas melalui SK. 328/Menhut-II/2009. Kemudian pada tahun 2015 Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM 2015-2019) dan diprioritaskan penanganan pada 15 DAS. DAS Serayu merupakan salah satu dari 15 DAS kritis yang menjadi prioritas karena kerusakan yang terjadi di daerah hulu.

Baca selanjutnya
1 2 3 4 5